Ciri-ciri Situs Auto Generated Content (AGC)

Pernahkah anda dibuat pusing ketika anda mencari suatu topik lewat search engine misal di google, trus ketemu deh link web nya, eh pas masuk ke web nya malah yg kita cari ga ada (parah banget)..malah bikin kita mutr-muter dalam blog yang sama yg ga penting banet. .Itu tandanya kita sedang berada pada website atau blog Auto Generate Content (AGC),situs jebakan betmen.

Auto Generate Content (AGC) adalah sebuah upaya untuk mengisi dan membuat halaman situs dengan cara otomatis, Biasanya Konten Di ambil dari Google Api, Yahoo Api, Bing Api, auto generate content sangat marak pada awal tahun 2010 sampai sekarang
Auto Generate Content (AGC) pada awalnya di buat dengan CMS WordPress dengan memanfaatkan directory search sebagai cikal bakal berkembangnya situ AGC, permalink search pada wordpress dapat di ubah dengan mudah dengan mengubah file rewrite.php dan mengganti bagian $search_base = ‘search’ menjadi kata lain misalan topik, web dll, sehingga kemudian permalink search pada wordpress yang di pasangi script AGC menjadi doaminx.com/topik/katakunci+katakunci+katakunci/.
Untung nya mulai tahun 2011, pihak google mulai mem-banned web yang menggunakan AGC ini. tapi terkadang masih ada web yang menggunakan  AGC ,hah...


Berikut ini adalah ciri2 dari situs Auto Generate Content (AGC) :

1. Ada kata ‘Search’ pada penggalan judul maupun deskripsi yang terindeks.


 

 2. Ada tanda plus (+) pada bagian judul atau URL.